Recent twitter entries...

Holiday Edition : Around Penang, Day 2

Aloow,..ketemu lagii

Perjalanan hari kedua di Kota Penang diawali dengan hujan ,,. Gerimis.. ditunggu-tunggu ga reda juga, akhirnya kami keluar juga dari hotel. Kali ini kami ga ikut city tour lagi, walaupun masih banyak tempat yang belum kami kunjungi.
Menyusuri trotoar dan jalan-jalan sepanjang Penang. Tujuan pertama sarapan dulu, padahal baru sarapan di hotel tapi kurang nendang, terutama saya…hahaha..saya makannya banyak loohhh

Photobucket

Kami menemukan restaurant India di Penang Road. Cukuplah masuk nasi lemak, roti caney dan satu gelas teh susu kambing.

Yuks,,kita lanjutin lagi jalan-jalannya. Masih gerimis nih. Seta dan mba Riko jalan berdua, sementara saya menyendiri..maksutnya sih mo ngambil foto sepanjang perjalanan, tapi apa daya gerimis hujan gerimis hujan…sayang juga nih kamera.
Masuk pertokoan di sekitar Penang Road (lagi-lagi Penang Road
,.. di pasarnya, kalau saya sih cuma liat-liat,.. ga begitu tertarik , soalnya masih kalah bagus sama Tanah Abang (hehehehe,,, proud!!). Saya hanya cari souvenir ajah. Standarlah,.. gantungan kunci sama magnet kulkas

Photobucket

Kami memutuskan untuk naik Hop On Hop Off, lumayan puter-puter George Town gratis. Akhirnya kami turun di St. George’s Church. Di bangun antara 1817 dan 1818, merupakan Gereja Anglika ter tua di Asia Tenggara. Terus kami berpisah dengan mba Riko, dia memutuskan untuk ke Gurney Plaza,,shopping ni yeee… Sementara saya dan Seta melanjutkan jalan-jalan,.. yipiiieee

Photobucket


Kami mampir di Goddess of Mercy Temple sekedar foto-foto dan menelusuri Little India. Sayangnya hujan turun dengan derasnya, terpaksa kami masuk salah satu toko pakaian India, niatnya sih berteduh. Sambil liat-liat dagangan, siapa tau ada yang cocok. Untung yang punya toko baik mau menerima kami walau hanya berteduh.

Photobucket

Lama hujan ga reda-reda,,,walaupun masih gerimis kami lanjutkan untuk sholat di Kapitan Keling Mosque. Saya sih lagi off . Sementara Seta sholat, saya foto-foto dulu…gerimis cuiyy…, susah juga nih ambil gambarnya. Bawa payung, tripod, tas,.. harus dapet utuh gambarnya, sambil jongkok-jongkok deh,..duh kena gerimis juga

Photobucket


Perjalanan dilanjutkan menyusul mba Riko. Sayangnya kami salah bus. Turun lumayan jauh dari Gurney Plaza. Kalau saja tidak hujan perjalanan ini akan lebih menyenangkan. Berhujan-hujan ria kami menelusuri jalanan menuju Gurney Plaza…sepatu udah jelas basah!

Mba Riko sih enak,.. ga keujanan,..hihihi salah siapa coba ga pake teksi saja? Acara shopping tuh berdua, saya sih nemenin ajah … Seta masih penasaran dengan Batu Feringgi. Salah satu pantai terkenal di Pulau Penang. Kami memutuskan menggunakan teksi pulang pergi. Apa yang kami harapkan tidak sesuai dengan kenyataan. Menurut saya pantainya masih bagus di Indonesia. Memang sih pasir putih. Lagipula kami sudah sampai di sana waktu senja, mendung gerimis pula.
Akhirnya kami pulang lagi, hanya sebentar di Batu Feringgi. Kami memutuskan makan malam dulu sebelum ke hotel. Menurut kami, makan malam terakhir di Penang kali ini paling nikmat

Photobucket


Kami pun segera kembali ke hotel,..karena sudah booking bus menuju Kuala Lumpur jam 23.00 waktu Penang. So,.. malam itu juga kami meninggalkan Penang,.. dengan badan yang sangat letih. Selamat tinggal Penang sampai ketemu lagi di lain waktu..






Comments (0)

Post a Comment